Senin Menyapa Bersama Bapak Drs. Wisanggeni
Assalamualaikum wr wb
Anakku sekalian selamat pagi, selamat berbahagia
mudah-mudahan kita selalu dirahmati oleh Allah, dalam arti selalu diberi kasih
sayang NYA dari Allah. Itu anakku sekalian dengan diberikan kasih sayang itu
kita di pagi hari ini, bisa melaksanakan ibadah sepuas-puasnya baik ibadah yang
sudah ditentukan syarat dan rukunnya maupun ibadah yang belum di tentukan syarat
dan rukunnya, misalkan dalam pagi menyapa ini yang tentunya kalian beribadah,
berupa mengikuti pembelajaran di semester ganjil ini tahun pelajaran 2021-2022.
Baik anakku sekalian saya lanjutkan di pagi yang cerah
ini matahari bersinar dengan terangnya, tanpa membedakan mana yang disinari dan
mana yang tidak, semuanya merata anakku sekalian. Diantaranya perwujudan kasih
sayang, perwujudan dari rohmatnya Allah SWT kepada kita di dunia seisinya ini,
amin Ya Allah Ya Roball Alamin.
Di sini di sisi saya ini ada bunga anakku sekalian, bunga ini warnanya merah kalau saya entah kalau kalian. Dengan warna bunga merah menyala ini anakku sekalian saya berharap semangat kita yang menyala seperti merahnya bunga ini, terlebih-lebih bagia kalian seorang pelajar harus semangatnya menyala-nyala seperti warna merah bunga ini, bagus, cantik, indah sekali Ya Allah ini bagian dari rohmatmu.

Anakku sekalian dengan semangat dari bunga ini,
insyaallah kalian kedepan akan menjadi suatu anak didik atau menjadi generasi
penesrus bangsa yang terus menyala semangatnya tanpa henti walaupun ada aral
rintangan apapun terus bersemangat, terus bernyala hatinya dan iman. Bersemangat
ini anakku sekalian kita pupuk dengan semangat yang sangat lebih. Bersemangat itu
dengan artian seperti sapu yang diikat.

Sapu ini gunanya untuk membersihkan, semangat untuk
membersihkan apa saja, bersemangat untuk bersatu, bersemangat dengan teman yang
lain bersatu. Kalau sendirian kamu tidak dapat membersihkan, kalau kita bersama-sama
dengan teman yang lain dengan seperti sapu ini kamu bisa melaksanakan
kebersihan apapun, baik bersih dalam jiwa jasmani maupun jiwa yang lain. Dalam sapu
ini anakku sekalian ada pengikatnya, penting sekalian agar kita bersatu harus
ada pengikatnya. Apa pengikatnya, pengikatnya itu adalah rasa cinta kasih
kepada sesama. Sekali lagi anakku sekalian rasa ini akan bersatu harus ada rasa
cinta kasih. Harus ada cinta yang mendasari kita bersatu, cinta denag teman,
cinta dengan pelajaran apapun kalau kita bangun dari rasa cinta atau rasa
senang insyaAllah hasilnya akan memuaskan. Kalau yang sudah memuaskan akan
menjadi cinta, cinta berasal dari kasih sayang Allah anakku sekalian, kita
harus cinta juga kesesama, cinta dengan teman, cinta dengan pelajaran, cinta
denagn apapun yang ada di dunia ini.
Demikian anakku sekalian sebelum saya tutup, jadi agar
kalian bisa bersemangat seperti bunga semacam ini anakkku sekalian, sangat
indah sekali harus dasari dengan rasa cinta yang tulus, cinta yang tumbuh dari
hati sanubari kita. Demikian anakku sekalian dalam pagi menyapa ini bermanfaat
bagi kita semua. Saya akhiri mohon maaf kalau ada kesalahan dan kekeliruan saya
mohon maaf yang sebesar-besarnya dan saya akhiri.
Wassalamualaikum wr wb
SMP NEGERI 1 TAMBAKREJO